Foto : Putera Willem-Alexander & Ratu Beatrix (wtaq)
AMSTERDAM - Belanda akan merayakan kenaikan
takhta Raja Willem-Alexander hari ini, kerana Ratu Beatrix memutuskan
untuk undur dari jawatannya. Transisi monarki itu dipandang menjadi hal
yang sangat bersejarah kerana selama satu abad yang lalu, Belanda
dipimpin oleh seorang ratu.
Acara itu dijalankan pada pukul 10.00
waktu setempat di Lapangan Amsterdam. Ratu Beatrix yang sudah berkuasa
selama 33 tahun itu akan menyerahkan kekuasaannya pada puteranya.
Beatrix
dan Willem-Alexander akan muncul di balkoni Istana Belanda dan
berpidato, setelah itu Beatrix menandatangani sebuah surat pernyataan
untuk peralihan kekuasaannya. Menurut laporan dari pejabat Kota
Amsterdam, sekira 800 ribu tamu akan hadir dalam penobatan Raja
Willem-Alexander.
Pada Isnin malam, Ratu Beatrix memberikan
ucapan selamat kepada warga Belanda di televisyen. Beatrix juga meminta
seluruh warga untuk menyokong putera sulungnya yang ketika ini menjadi
ketua Negara Belanda.
"Saat ini, putera sulung saya akan
mengambil alih tanggung jawab dan pekerjaan ini, harapan terdalam saya
adalah, pasangan kerajaan ini mendapat sokongan berupa cinta dan
kepercayaan anda semua," ujar Ratu Beatrix, seperti dikutip Fox News, Selasa (30/4/2013).
"Saya yakin, Willem-Alexander akan mengabdi dengan baik selayaknya seorang raja," imbuhnya.
Pada
kesempatan yang sama, Ratu Beatrix menyinggung jasa mantan suaminya
Putera Claus yang mangkat pada 2002 silam. Ratu berusia 75 tahun itu
memuji didikan Putera Claus kepada anak-anaknya mengenai hal yang
terkait kemasyarakatan.
Ratu Beatrix juga mengadakan resepsi makan
malam di Museum Nasional Rijksmuseum. Beberapa tamu Beatrix antara lain
adalah Putera Charles dan isterinya.
Ratu Beatrix mengumumkan
rancangannya untuk menyerahkan kekuasaannya pada 29 Januari. Perdana
Menteri Mark Rutte juga melaporkan bahawa Putera Mahkota Willem-Alexander
sudah siap mengambil tugas ratu.
Seperti diketahui,
Willem-Alexander akan menjadi raja pertama di Negeri Kincir Angin
setelah 123 tahun. Pada 1890 kekuasaan Raja William III jatuh pada Ratu
Wilhelmina, dan pada 1948, kekuasaan Ratu Wilhelmina diteruskan puteri
tunggalnya, Ratu Juliana.
Kekuasaan Ratu Juliana pun diteruskan
oleh puteri sulungnya, Ratu Beatrix pada 30 April 1980. Dan hari ini,
kekuasaan ketua negara Belanda resmi dipegang seorang raja.
(AUL)
No comments:
Post a Comment